#MoneySmartMenginspirasi Bahwa Sukses Itu Tanpa Batasan

“Untuk mendapatkan sesuatu yang belum pernah Anda miliki, lakukanlah sesuatu yang belum pernah Anda lakukan.” (anonim)

Kira-kira demikian kalimat bijak dalam sebuah buku yang pernah saya baca. Apa judul bukunya, siapa penulisnya, saya pun sudah lupa. Tapi kalimat bijak itu telah meninggalkan jejaknya dalam benakku. Bahkan tarikannya seperti magnet yang kuat.

MS

Ajaib memang, kalimat bijak yang ditata dengan baik dan menarik, apakah itu berdasarkan hasil pengalaman, pengamatan, dan perenungan seseorang, terkadang mampu menginspirasi bahkan menggerakkan seseorang untuk melangkah dan bertindak. Bukan begitu?

Jika kita amati, ada banyak tokoh-tokoh besar, pemimpin dunia, pengusaha, para karyawan kantor, kuli bangunan, hingga pedagang kaki lima yang bangkit dari kegagalannya  karena sebuah kalimat bijak. Kemudian mereka sukses.

Saya sendiri pernah mengalami hal tersebut. Berawal dari 2010. Masa itu merupakan ujian ekonomi keluarga kami. Pasalnya, ketika anak kedua dan ketiga kami lahir bersamaan, alias kembar, ada sebuah keputusan penting dan lumayan berat yang harus kami putuskan segera.

Istri yang tadinya sudah bekerja mapan, akhirnya memutuskan untuk resign. Sementara harus diakui, bahwa di kota besar kebutuhan begitu kompleks. Adakalanya suami-istri harus bekerja secara bersama, maka akan berdampak pada kuatnya ekonomi keluarga.

Alasannya, bayi kembar kami butuh perhatian khusus. Dengan mengandalkan baby sitter dan asisten rumah tangga dua orang, tidak bisa. Berkali-kali membuat kami “makan hati”, soalnya bolak-balik minta berhenti. Mungkin alasannya karena merawat anak kembar itu bukan perkara mudah. Bisa dibayangkan kerepotannya.

Kembar
Dokumentasi Pribadi

Singkat cerita. Tahun pertama setelah istri resign, memang belum begitu berpengaruh bagi keluarga kami. Mungkin karena tabungan kami masih lumayan untuk menutupi setiap kebutuhan yang tak terduga. Kalau untuk kebutuhan rutinitas setiap bulannya, dari gajiku sebagai guru masih cukup. Walau sudah tidak bisa lagi menyisihan untuk tabungan.

Ternyata tidak dengan tahun kedua. Keuangan keluarga makin berat. Tabungan kami semakin menipis. Penghasilan bulananku, rasanya tak seberapa jika dibandingkan dengan pengeluaran yang meningkat. Maklum, setelah jagoan kami yang kembar berumur setahun, ternyata mulai butuh susu tambahan yang tidak sedikit jumlahnya. Belum lagi kebutuhan asupan makanan tambahan.

Kami mulai berpikir lagi untuk mencari penghasilan tambahan. Kalau mengaharapkan istri bekerja fulltime kembali, rasanya bukan pilihan yang tepat saat itu.

Nah, The Power of Kepepet, seperti judul buku yang ditulis Jaya Setiabudi, ternyata sedang menghampiri keluarga kami, hadirnya indah pada waktunya.

Awalnya, saya diterima kembali mengajar di bimbingan belajar (bimbel). Bagi seorang guru, umumnya mengajar di bimbel ini adalah pekerjaan sampingan yang pas. Tapi lumayan capek dan jenuh juga. Maklum pulang ngajar dari sekolah, ngajar lagi ke bimbel. Karena itu, saya terus mencari berbagai ide sampingan agar tidak berlama-lama mengajar di bimbel.

Nah, dari seringnya membaca buku motivasi dan inspirasi, ketemu satu kata bijak seperti yang saya tuliskan pada pembukaan tulisan ini. “Untuk mendapatkan sesuatu yang belum pernah Anda miliki, lakukanlah sesuatu yang belum pernah Anda lakukan.”

Kami akhirnya memberanikan diri mulai menggeluti sebuah bisnis, yang sebelumnya tidak pernah masuk pada daftar kerja sampingan yang saya dan istri pikirkan.

Dengan bermodal motivasi dan inprisasi dari buku tersebut, kami mulai mencoba berbisnis produk herbal, sekali lagi, sesuatu yang baru, yang belum pernah kuseriusi sebelumnya.

RMGS2
Dokumentasi pribadi (ilustrasi)

Kami tidak menduga, ternyata Tuhan menolong bisnis kami, setelah dua tahun giat menjalankan bisnis tersebut, titik terang semakin terlihat. Bahkan kami sampai bisa membeli kendaraan roda empat dan nyicil rumah.

Mobil
Dokumentasi Pribadi

Walau kesuksesan itu hanya sekitar 2 tahun (2010-2012), ternyata kami mendapatkan sesuatu yang belum pernah kami miliki, tentu dengan melakukan sesuatu yang belum pernah kami lakukan.

Cerita bisnis telah berakir. Tiga tahun belakangan ini saya lebih aktif menulis. Memulai sesuatu hal yang baru lagi.

Nah teman-teman pembaca, yuk! banyak-banyaklah membaca. Sebab disebuah tulisan acapkali kita menemukan kalimat bijak tersebut. Bahkan dari bacaan itu terkadang ada insight mungkin untuk memecahkan masalah atau bahkan menemukan sebuah pencerahan untuk membenahi diri kita agar semakin baik.

Tetapi jangan salah baca ya! Bacalah bacaan yang bermutu yang membuatmu semakin bijak, berwawasan, dan kompeten.

Nah, kalau bicara soal bacaan, khususnya yang ingin memperluas wawasan dan keterampilan seputar pengelolaan keuangan dan gaya hidup, maka sering-sering saja mampir ke website yang satu ini, www.moneysmart.id

MS-1
Screenshot dari http://www.moneysmart.id

Kalau kita mampir ke MoneySmart, di sana kita akan menemukan 4 topik besar menarik yang ditawarkan kepada pembaca. Ada Earn Money, Smart Money, Borrow Money dan Life Style.

Saya sendiri lumayan senang membaca bagian Earn Money. Di sana ada ulasan-ulasan yang menarik seputar Bisnis, Karir, Kerja Sampingan, dan Inspirasi. Tentu yang sesuai dengan kebutuhan konsumsi pikiranku serta strategi mengelola keuangan yang lebih bijak.

Bagi Anda yang sedang bergerak mengembangkan bisnis dan mencari bebabagi inspirasi untuk mengembangkan bisnis atau kerja sampingan, maka sering-sering saja mampir ke website tersebut. Dijamin akan mencerahkan dan membantu meningkatkan semangat mengembangkan bisnis atau kerja sampingan.

Kisah-kisah berikut barangkali membuat Anda memiliki inspirasi untuk melakukan sesuatu yang belum pernah Anda lakukan. Ternyata sukses itu tidak dapat dibatasi oleh pendidikan, umur, jenis kelamin, dan lain sebagainya.

Yuk ikuti beberapa kisah menarik berikut!

MS-2

Siapa bilang orang yang tidak berpendidikan tinggi, tidak akan mungkin sukses?

Lihat saja contohnya Ibu Menteri Kelautan kita, Susi Pujiastuti. Bukan pendidikan formal yang tinggi, yang membuatnya sukses. Kalau dari pendidikan formal, Ibu Susi hanya menyelesaikan pendidikan SMP saja. Tetapi usaha dan kerja kerasnya, telah mengantarkan menjadi orang sukses di negeri ini.

Begitu halnya dengan Yudhika. Pria yang dilahirkan di Tegal tahun 1973 ini, hanya lulusan SD, tetapi sukses menaklukkan Kota Jakarta dan sekitarnya dengan Warteg Kharisma Bahari.

Cuma Lulusan SD, Ini Kisah Sukses Pendiri Warteg Kharisma Bahari

Bagi Anda yang berdomisili di Jakarta, Anda mungkin familiar dengan nama warteg tersebut. Kalau dibandingkan dengan warteg biasanya, Warteg Kharisma Bahari terlihat bersih dan memiliki penerangan super terang, seperti supermarket dengan desain didominasi warna hijau. Itulah warteg Kharisma Bahari.

Kharisma Bahari bukan hanya sekedar bisnis warteg biasa, Yudhika menawarkan sistem waralaba buat memperluas cabangnya. Oleh karenanya jumlah mereka warteg ini udah mencapai ratusan yang tersebar di Jabodetabek.

Apa latar belakang Yudhika berhenti sekolah dan merantau ke Jakarta. Mengapa dia memilih warteg sebagai ladang bisnisnya? Serta bagaimana suka dukanya memulai dan menjalankan bisnis tersebut?

Selengkapnya langsung saja ke website MoneySmart ya!

MS-3

Siapa bilang usia muda tidak mungkin sukses? Sukses ternyata tidak dibatasi oleh usia. Siapa saja berhak untuk itu, ketika dia memiliki mimpi dan mengeksekusinya.

Remaja 14 Tahun Sudah Bergaji Rp 15 Miliar, Apa Sih yang Dilakukannya?

Tanmay Bakshi, remaja asal India adalah salah satu contohnya. Di usianya yang belia, masih berumur 14 tahun sudah berpenghasilan sebesar 15 Miliar.

Anak yang sudah melek dengan teknologi sejak balita ini, ternyata sejak kecil sudah terbiasa melakukan berbagai eksperimen tentang algoritma, coding, dan programming.

Uniknya, Tanmay di usia 12 tahun telah menjadi programmer muda IBM Watson. Sejak saat itu, namanya jadi sangat terkenal di dunia perkomputeran.

Wow… keren bukan? Ternyata, umur bukan sesuatu yang dapat membatasi seseorang untuk sukses.

Selengkapnya dapat Anda baca di MoneySmartMoneySmart

MS-4

Perjuangan Kartini adalah emansipasi wanita. Masa kini sudah terwujud. Ada banyak wanita yang bebas berkarya dan berusaha. Tidak ada batasan.

Begitu juga dengan seorang wanita muda, dari generasi milenial berikut!

Ayahnya Berkekayaan Rp 50 T, Putri Tanjung Gak Manja! Ini Buktinya

Dia adalah Putri Tanjung. Pembaca tentu tidak asing dengan ayahnya, salah satu orang terkaya di Indonesia, Chairul Tanjung. Tetapi perlu digarisbawahi bahwa kesuksesannya bukanlah karena papanya.

Putri bahkan bisa membuktikan diri sukses membangun bisnis dengan namanya sendiri, yaitu bisnis EO dan agensi bernama Creativepreneur Event Creator.

Sejak kecil, Putri memang tidak dimanja, bahkan uang jajannya pun diberikan terbatas. Tujuannya tentu agar belajar bekerja keras alias tidak memperoleh sesuatu dengan kemudahan.

Nah, kisah ini selengkapnya dapat dibaca di MoneySmart

MoneySmart Membuatmu Makin Smart

Ketiga kisah yang di atas, berasal dari MoneySmart. MoneySmart memang selalu tampil dengan kisah-kisah menarik yang selalu menginspirasi. Bagi Anda yang ingin memperoleh berbagai insight dan ingin mencari inspirasi untuk mengelola keuangan dan gaya hidup, sering saja mampir diwebsitenya.

MoneySmart akan membuatmu semakin smart, berwawasan dan bertindak melakukan sesuatu yang mungkin belum pernah Anda lakukan selama ini. Siapa tahu dengan melakukan sesuatu itu, barangkali membuat Anda mendapatkan sesuatu yang belum pernah Anda dapatkan.

Salam!!!

 

*)Tulisan ini diikutkan dalam Kompetisi Blog MoneySmart 2019 #MoneySmartMenginspirasi! 

 

Leave a comment